Supra Boga Cetak Pendapatan Rp2,87 Triliun

NERACA

Jakarta- Perusahaan ritel premium dan modern, PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC) berhasil membukukan pendapatan bersih sebesar Rp2,87 triliun atau setara dengan 94% dari target yang ditetapkan, serta mengalami pertumbuhan sebesar 2,49% dibandingkan tahun sebelumnya. RANC juga mencatatkan kenaikan laba bruto dari Rp661,06 miliar pada tahun 2023 menjadi Rp706,02 miliar pada tahun 2024.

Johartono Susilo, Direktur Utama RANC dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, total ekuitas mengalami pertumbuhan sebesar 7,64% menjadi Rp322,06 miliar. Sementara itu, total aset RANC tercatat sebesar Rp120 triliun, menurun 4,02% dibandingkan tahun 2023. Total liabilitas juga mengalami penurunan sebesar 7,70% menjadi Rp875,05 miliar.

Kinerja keuangan perusahaan yang positif ini turut mendorong peningkatan laba tahun berjalan secara signifikan menjadi Rp26,7 miliar, dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencatatkan kerugian tahun berjalan hingga Rp121,04 miliar.“Pembukuan laba tahun berjalan ini utamanya disebabkan oleh keuntungan divestasi pada anak perusahaan. RANC telah menyelesaikan proses divestasi atas PT Mars Multi Mandiri dan melakukan pelunasan pinjaman bank. Langkah strategis ini diambil guna memperkuat arus kas dan memperbaiki posisi keuangan perusahaan secara keseluruhan,” katanya.

Di tahun 2024, RANC fokus untuk meningkatkan efisiensi operasional dan memperkuat fondasi bisnis agar lebih solid, serta terus menjawab berbagai tantangan yang dihadapi perusahaan dengan terus menghadirkan produk segar berkualitas terbaik, mempertahankan tingkat kepuasan pelanggan yang tinggi, mengikuti perkembangan teknologi, serta merespons perubahan gaya hidup masyarakat.

Johartono menjelaskan, untuk memastikan perusahaan tetap dapat memenuhi kebutuhan pelanggan sekaligus mempertahankan posisinya di tengah persaingan pasar yang semakin kompetitif, RANC berkomitmen untuk terus berinovasi dalam menghadirkan produk dan layanan yang memenuhi harapan pelanggan serta terus memperkuat kemitraan dengan brand-brand baru.

Perseroan melakukan kegiatan pemasaran yang terkoordinasi secara bulanan bersama brand tersebut melalui pendekatan yang menyenangkan dan unik, diantaranya dengan meluncurkan “Unified Membership Blibli Tiket (UNM)” dan Ranch Market Diverse Community. Di sisi operasional, RANC menutup 5 toko yang terdiri dari 1 Ranch Market dan 4 Farmers Market, sehingga per 31 Desember 2024 RANC telah mengoperasikan 60 toko.

Langkah ini merupakan bentuk dari fokus pembenahan dan pengevaluasian toko-toko yang dinilai tidak sejalan dengan implementasi strategi perusahaan. Berkurangnya jumlah toko berdampak pada penyusutan biaya sewa, biaya overhead, dan biaya operasional lainnya, serta terdapat efisiensi energi yang menekan biaya listrik.“Dengan fondasi yang kuat serta komitmen terhadap inovasi dalam menghadirkan produk dan layanan yang memenuhi harapan pelanggan serta keberlanjutan, kami optimis dapat terus bertumbuh dan berkembang, serta mengambil peran yang lebih signifikan dalam industri ritel premium dan modern di Indonesia pada tahun 2025 dan tahun-tahun mendatang” ujar Johartono.

 

BERITA TERKAIT

Baramulti Targetkan Laba Tumbuh 43,93%

NERACA Jakarta —Emiten pertambangan, PT Baramulti Suksessarana Tbk. (BSSR) menargetkan peningkatan pendapatan 2025 sebesar 17,29%, dan laba tahun berjalan naik…

Ditopang Pasar Ekspor - Indo American Incar Pendapatan Naik 57,8%

NERACA Jakarta - Tahun ini, PT Indo American Seafoods Tbk (ISEA) menargetkan penjualan bersih tumbuh 57,8% menjadi Rp 508,91 miliar,…

Perkuat Modal - Wahana Interfood Rights Issue 8,5 Miliar Saham

NERACA  Jakarta – Danai ekspansi bisnisnya, PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO) berencana mencari pendanaan di pasar modal dengan melakukan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Baramulti Targetkan Laba Tumbuh 43,93%

NERACA Jakarta —Emiten pertambangan, PT Baramulti Suksessarana Tbk. (BSSR) menargetkan peningkatan pendapatan 2025 sebesar 17,29%, dan laba tahun berjalan naik…

Ditopang Pasar Ekspor - Indo American Incar Pendapatan Naik 57,8%

NERACA Jakarta - Tahun ini, PT Indo American Seafoods Tbk (ISEA) menargetkan penjualan bersih tumbuh 57,8% menjadi Rp 508,91 miliar,…

Perkuat Modal - Wahana Interfood Rights Issue 8,5 Miliar Saham

NERACA  Jakarta – Danai ekspansi bisnisnya, PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO) berencana mencari pendanaan di pasar modal dengan melakukan…