NERACA
Serang - Wakil Gubernur (Wagub) Banten A Dimyati Natakusumah menegaskan bahwa Hari Jadi ke-26 Kota Cilegon menjadi momentum penting untuk memperkuat pelayanan publik, mempercepat pembangunan, serta membuka ruang investasi demi mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
"Momentum hari jadi ke-26 ini harus dimanfaatkan untuk memberikan pelayanan yang lebih prima lagi kepada masyarakat," ujar Dimyati dalam keterangannya seusai menghadiri Rapat Paripurna Istimewa DPRD Kota Cilegon dalam rangka Hari Jadi Kota Cilegon ke-26, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Cilegon, Minggu (27/4).
Dimyati menyampaikan, eksistensi Kota Cilegon saat ini patut disyukuri, namun harus dibarengi dengan tata kelola pemerintahan yang semakin baik. Ia mengajak seluruh unsur pemerintahan menerapkan manajemen modern yang adil dan efisien, dengan rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi.
"Anggaplah wali kota sebagai direktur, wakil wali kota sebagai wakil direktur, dan ketua DPRD sebagai komisaris utama. Adapun pemegang saham utama adalah rakyat. Maka keuntungan harus kembali kepada rakyat," kata dia lagi.
Lebih lanjut, Dimyati menegaskan pentingnya membuka ruang investasi yang lebih luas di Kota Cilegon. Ia mengingatkan seluruh pihak agar tidak menghambat investor, serta berjanji akan melindungi investasi dari segala bentuk gangguan.
"Investasi jangan dipersulit. Kalau ada yang mengganggu, saya yang akan pasang badan," kata dia menegaskan.
Di sektor ketenagakerjaan, Dimyati mendorong perusahaan-perusahaan di kawasan industri Cilegon untuk memprioritaskan warga lokal sebagai tenaga kerja. Target yang dipatok yakni 70 persen tenaga kerja berasal dari warga Kota Cilegon.
"Karena Cilegon ini kota industri, saya sedih kalau masih ada warga Cilegon yang menganggur," ujar dia pula.
Untuk mendukung hal tersebut, pemerintah menyediakan program pelatihan keterampilan melalui Dinas Tenaga Kerja di tingkat provinsi, kota/kabupaten, serta Balai Latihan Kerja (BLK) nasional.
Ketua DPRD Kota Cilegon Rizki Khairul Ikhwan dalam sambutannya menekankan pentingnya mengenang jasa para pejuang pendiri kota. Ia mengajak semua pihak merefleksikan capaian kinerja dan memperbaiki kekurangan demi masa depan Cilegon yang lebih baik.
"Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai sejarah," kata dia.
Wali Kota Cilegon Robinsar menambahkan, hari jadi ke-26 ini menjadi energi baru untuk meningkatkan kinerja pemerintahan yang cepat, responsif, dan kolaboratif.
"Kami berkomitmen untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," ujar Robinsar.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan sejahtera di Kota Cilegon. Ant
NERACA Jakarta – Menjelang peringatan Hari Buruh Internasional atau Mayday pada 1 Mei, dinamika sosial di berbagai daerah mulai menunjukkan…
NERACA Sukabumi - Memasuki masa panen di beberapa daerah sentra cabai, sejumlah harga komoditas tersebut alami penurunan harga. Di Pasar…
NERACA Bandung - Wakil Ketua DPRD Jabar Ono Surono mengungkapkan sehubungan dengan penghapusan dana hibah pesantren oleh Gubernur Jabar Dedi…
NERACA Jakarta – Menjelang peringatan Hari Buruh Internasional atau Mayday pada 1 Mei, dinamika sosial di berbagai daerah mulai menunjukkan…
NERACA Sukabumi - Memasuki masa panen di beberapa daerah sentra cabai, sejumlah harga komoditas tersebut alami penurunan harga. Di Pasar…
NERACA Bandung - Wakil Ketua DPRD Jabar Ono Surono mengungkapkan sehubungan dengan penghapusan dana hibah pesantren oleh Gubernur Jabar Dedi…