NERACA
Jakarta – Pemerintah terus menunjukkan komitmennya dalam mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional melalui pengelolaan investasi yang lebih profesional dan strategis. Salah satu bukti konkret dari upaya ini adalah Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara), yang kini semakin mendapat apresiasi dari berbagai kalangan.
Pengamat Ekonomi Universitas Paramadina, Wijayanto Samirin, menilai bahwa Danantara memiliki peran kunci dalam mendorong stabilitas ekonomi nasional.
"Dengan kepemimpinan yang solid serta didukung oleh para profesional terbaik di bidangnya, Danantara berpotensi besar menjadi instrumen utama dalam pengelolaan aset negara dan investasi strategis. Ini merupakan langkah maju bagi Indonesia dalam mencapai visi Indonesia Emas 2045," ujarnya.
Senada dengan hal itu, Ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Tauhid Ahmad, menyoroti strategi pemerintah dalam memastikan investasi Danantara berdampak luas.
"Keberhasilan Danantara sangat bergantung pada pemilihan proyek yang tepat. Dengan fokus pada infrastruktur, energi hijau, dan industri strategis, kita bisa melihat dampak positifnya dalam beberapa tahun ke depan," jelasnya.
Menurutnya, Danantara telah aktif dalam proyek pembangunan jalan tol, pengembangan energi terbarukan, serta pengelolaan kawasan industri hijau.
"Dengan pendekatan yang berorientasi pada keberlanjutan, Danantara tidak hanya meningkatkan nilai aset negara tetapi juga mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional," tambah Tauhid.
Selain itu, Danantara juga memiliki peran dalam menarik investasi asing yang berkontribusi pada peningkatan daya saing nasional.
"Kita melihat tren positif dalam masuknya investor asing yang percaya pada stabilitas ekonomi Indonesia. Danantara berperan dalam menciptakan ekosistem investasi yang sehat dan berkelanjutan," kata Tauhid.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan para pemangku kepentingan, Danantara siap menjadi pilar utama dalam transformasi ekonomi nasional, memastikan pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat.
NERACA Jakarta - Kepala Ekonom Permata Bank Josua Pardede mengatakan sinergi kebijakan fiskal dan moneter akan menjaga stabilitas ekonomi domestik…
NERACA Jakarta – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memproyeksikan kebutuhan anggaran sebesar Rp24,2 triliun untuk membangun 1.100 Kampung Nelayan…
NERACA Jakarta – Danantara mengucurkan Rp130 triliun untuk proyek perumahan yang dijalankan oleh Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP). Chief…
NERACA Jakarta – Indonesia menyatakan harapannya akan dukungan dan keahlian Belanda untuk merealisasikan proyek tanggul laut raksasa atau giant sea…
NERACA Jakarta – Direktur Jenderal (Dirjen) Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Lilik Retno Cahyadiningsih mengatakan, skema Kerja Sama…
NERACA Jakarta – Presiden RI Prabowo Subianto menyatakan komitmennya membangun 1 juta unit rumah susun dengan harga terjangkau dalam…