Menteri ESDM Bahlil Lahadalia (tengah) didampingi Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman Hutajulu (kiri), dan Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM Eniya Listiani Dewi (kanan) menyampaikan keterangan saat konferensi pers pengesahan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PT PLN (Persero) tahun 2025-2034 di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (26/5/2025). Kementerian ESDM resmi meluncurkan Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PT PLN (Persero) untuk periode 2025-2034 dengan rencana penambahan pembangkit pada 2025-2034 ditargetkan mencapai 69,5 Giga Watt (GW) yang terdiri dari 42,6 Giga Watt (GW) energi baru terbarukan, 10,3 Giga Watt (GW) storage dan 16,6 Giga Watt (GW) Fosil. NERACA/Antarafoto/Asprilla Dwi Adha/Spt
Neraca, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus menunjukkan konsistensinya dalam mendukung perkembangan industri kreatif nasional melalui partisipasi…
Neraca, Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB University, Dr. Irfan Syauqi Beik, menegaskan, pentingnya memahami karakteristik zakat dan tidak menyamakan…
Neraca, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjalin kerja sama strategis dengan Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah…
Neraca, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus menunjukkan konsistensinya dalam mendukung perkembangan industri kreatif nasional melalui partisipasi…
Neraca, Dekan Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB University, Dr. Irfan Syauqi Beik, menegaskan, pentingnya memahami karakteristik zakat dan tidak menyamakan…
Neraca, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjalin kerja sama strategis dengan Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah…